CERITA DEWASA MENIKMATI DIPERKOSA DOSEN TUBUH MONTOK PART2

CERITA DEWASA MENIKMATI DIPERKOSA DOSEN TUBUH MONTOK PART2


CERITA DEWASA MENIKMATI DIPERKOSA DOSEN TUBUH MONTOK PART2, Hasrat-Bispak40 kumelihat kebelakang serta kupelototkan mataku, rupanya seorang pria tapi dia mengalihkan mukanya, saya cukup dongkol dengan tindakannya, sehabis stop disalah satu terminal dan bis ini menyambung perjalanan, kondisi dalam bis makin sesak dan saya baru sadari jika saya dihimpit oleh 4 lelaki dari 4 segi badanku, sebab keadaan memberi dukungan, pria yang dibelakangku lebih berani menggesek penisnya di bokongku, dan pria yang ada di dalam kanan dan kiriku rapatkan badannya, mereka mulai meraba dadaku kanan serta kiri dari balik hijab panjangku, saya cuman dapat melototin mereka, dan balik mereka mengalihkan muka dengan masih tetap menyambung kegiatannya, pria yang ada dalam depanku meraba vaginaku di luar rok panjangku, dia menyisipkan jarinya di belahan vaginaku dan kelakuan mereka membuatku benar-benar terangsang, sejak bencana pemerkosaan oleh ari, saya semakin simpel terangsang, tapi saya perlu selalu mengontrol harga diriku, saya majukan badanku ingin mengelak mereka,tetapi pria yang dibelakangku dengan cepat menarik pinggulku hingga saya kembali keposisi awalan, melihatku seakan menentang, dia cepat buka resleting celananya serta keluarkan penisnya yang dari barusan dia gesekkan. WAJIB 4D


kumenoleh ke belakang dan menciut takut apa yang bakal terjadi setelah itu tetapi saya kian terangsang, pria yang ada dalam depanku mulai menarik rok panjangku ke atas lalu dia turunkan cdku serta mengilik itilku, dia lalu berujar ke pria yang ada dibelakangku "telah becek bos, sikat saja! Akhwat saat ini mudah horny", "eh kamu lonte syar'i ya? Rasakan nih kontol abang" ujar pria yang ada di dalam belakangku ke telingaku sekalian dia menarik rokku sampai sepinggang, berasa penisnya mulai memisah bokongku cari bibir vaginaku, saat penisnya cocok di bibir vaginaku, dia hentakkan sedikit penisnya sampai masuk 1/2, saya yang tetap berdiri tegak menunduk sedikit sebab pria yang dibelakangku ini menggenggam kuat pinggulku, dan dia mulai melecutku


"Hhmm..ssh" desahku, "peret sangat nih memek! Baru ditidurin ya mbak?" Bisik pria dibelakangku, ku tidak menjawab, memandang temannya udah sukses menjebolku, pria yang di muka,kanan serta kiriku mulai buka resleting celananya serta keluarkan penisnya, penis mereka rerata mempunyai ukuran kecil ketimbang punya ari yang tidurin vagina dan anusku kemarin itu, akan tetapi dari ke-3  penis itu, penis pria yang ada di dalam kananku sedikit berurat dan membuatku bertambah terangsang, mereka mengocak penisnya masing-masing, pria yang dibelakangku menggerakkan badanku supaya saya membungkuk serta berpijak di lututku, waktu saya udah membungkuk, pria yang ada pada depanku lebih memajukan penisnya, serta dia tampar pipiku dengan penisnya itu, saya haruslah tetap jual mahal, "eh sepong ini punyaku" tutur pria itu, saya merasai kalau pria yang tengah menyikat vaginaku percepat pacuannya ikuti guncangan bis ini, serta hal tersebut membuat mulutku terbuka mendesah "aakh..ahh..ohh", pria yang dimukaku cepat masukkan penisnya kemulutku, serta langsung kuhisap


"wah benar lonte nih akhwat, diberi kontol langsung disedot..hhm" ujar pria yang penisnya sedang kuhisap. Pria yang ada pada kanan dan kiriku tidak tinggal diam, mereka masih asyik meremas dadaku, serta tangan mereka lainnya membantu satu tanganku buat mengocak penis mereka berganti-gantian, "kocokannya  mantep, mahal nih biayanya,hehe" sebut mereka berdua. Perkataan lancang mereka selalu mengundang birahiku, sampai saya tidak kuat mau lekas orgasme, tetapi apesnya pria yang dibelakangku sadari hal tersebut dia segera hentikan pecutannya, saya yang telah horny berat menggerakkan pinggulku biar masih berasa penis pria itu menggerus dinding vaginaku, "betul lonte dech ini akhwat" tutur pria yang dibelakangku, "mengapa juragan?" Bertanya pria yang penisnya lagi kuhisap, "nih review, pinggulnya gerak sendiri mohon dientot, haha" sebut pria yang dibelakangku, saya yang telah tak perduli dilecehkan oleh perkataan mereka, terus menggoyahkan pinggulku dengan asa pria ini memacu kembali penisnya di vaginaku, untungnya ia mengetahui serta langsung memecutku sedikit keras tidak selaras guncangan bis, kalau penumpang lain teliti, karenanya mereka ketahui apa yang kualami, "uhh..uhh..hhmm" desahku


penis yang tengah kuhisap mendadak lepas, "eh enjoy gan" sebut pria yang anyar kuhisap penisnya pada pria yang ada selain kananku, "sedap saja disedot sendiri,bergantian donk" tutur pria yang ada di kananku ini, dia lalu masukkan penisnya ke mulutku lalu saya dengan gesit menghirupnya, saya telah tak tahan pengin orgasme dan "uhhmm..ehhmm..sshh" desahku terhambat dan cairan cintaku menyemburkan deras dari dalam vaginaku, "buset gan, sekali orgasme deras sekali ni akhwat, kian licin dah,tidak tahan diriku" tutur pria yang dari sejak barusan memacuku, "aku semprot saat ini ahh.." tuturnya kembali, akan tetapi pria yang ada dalam kiriku membendungnya dan berucap "sabar juragan, saya kasih pil KB dahulu nih akhwat, berabe bila ia hamil terus melapor polisi", pria itu lalu melepas kulumanku serta mencekokiku dengan 2 butir pil, aku terus telan dan kembali mengisap berganti-gantian penis yang nganggur itu, "terima nih pejuku..ssh" desah pria yang ada dibelakangku, berasa ada kira-kira 3 semprotan sperma dengan jumlah besar di vaginaku, kesan hangat hebat kurasakan, saat dia senang memuntahkan spermanya di vaginaku, dia mengambil penisnya, berasa cairan hangat itu mengucur dari vaginaku lalu membasahi pahaku 


pria yang ada di dalam kananku selekasnya ambil status dibelakangku, dengan sekali hentakkan dia masukkan penis beruratnya itu yang berikan kesan berlainan dari penis awalnya, dia melecutku dengan keras, dia menarik badanku hingga mendangak keatas sejajar dengan badannya, serta dia mulai meremas dadaku di luar gamisku, ke-2  pria barusan kembali asyik kuhisap protes "eh tambah enak di elu, bersama donk", "rileks,sabar, bentar lu bisa yang hebat dech, bentar saja ni" ujarnya, jadi mereka berdua cuman mengocak penis mereka sendiri lihat saya dinikmatin sama temannya ini, memang cuma sesaat, "neng, abang nyampai neng…sshh..ohh" desahnya dituruti dengan semburan spermanya dalam vaginaku, kumerasa sedih sebab tak bisa beroleh orgasme ke-2 ku, badanku yang lemas mau jatuh akan tetapi selekasnya didukung oleh ke-2  pria yang ada di depanku, yang sejak dari barusan asyik mengocak penisnya


CERITA DEWASA MENIKMATI DIPERKOSA DOSEN TUBUH MONTOK PART2


keadaan bis yang mulai sepi, cuma sisa kami berlima ditambah lagi 1 kenek serta si supir, membuat ke-2  pria itu membawa badanku ke satu diantaranya bangku penumpang, dia duduk, lalu dia memposisikanku untuk menduduki penisnya dengan menghadapnya, kuturuti saja untuk mendapati orgasmeku, "uhh" desahku saat penisnya masuk ke vaginaku, dia menggoyahkan pahanya buat membuatku memacu penisnya, tangannya bekerja, ke-2  tangannya menarik keatas gamis dan hijabku serta dia dengan cepat melumat dadaku berganti-gantian. WAJIB 4D


waktu saya tengah nikmati permainan pria ini, pria yang lagi berbaris ada di belakang, dekatiku, serta mengelus anusku, "juragan, dah bobol boolnya ternyata nih, ngapa tidak katakan dari barusan" katanya, saya sadar jika dia dapat melecut anusku pun, saya tidak bisa menentang lantaran saya telah terkuasai hasrat, pria yang memecut vaginaku mengontrol duduknya supaya badanku kian membungkuk, lalu pria yang dari sejak barusan mengelus anusku mulai memaksain penisnya buat masuk ke anusku, dia hentakkan sekali penisnya dengan kuat ke anusku, penisnya masuk seluruhnya, saya merasai perih sebab ada dua penis yang isi dua lubangku, pria yang melecut vaginaku menyudahi pecutannya bermaksud berikan peluang pria yang menyodomiku buat memecut anusku.


"Uhh..pedih…ssshh..tak boleh kekeduanya donk.." desahku dengan sedikit berteriak, ke-2  pria yang telah bahagia nikmati badanku sedang repot mengatur bajunya dikejuti dengan hadirnya mas kenek bis ini, "Kembali apa kalian hah!" gertak mas kenek itu, "Gak boleh emosi-marah mas, sini rasakann akhwat lonte gratis" tutur pria yang tengah melecut vaginaku, kutatap mas kenek itu dengan tatapan meminta bantuan, akan tetapi tersungging senyuman jahat di bibirnya, dia lalu bercakap ke supir "Bang, ada rejeki nomplok nih, putar ke kampung bentar", supir berucap "Sip!", kumelirik ke jendela, bis ini semisal ambil lajur keluar ke kota, sebab memang telah jam 1/2 11 malam jadi bis transkota telah terbebas dari jurusannya.


Pria yang menyodomiku menghentakkan penisnya dengan keras sementara pria yang penisnya ada pada vaginaku cuma diam serta repot meremas dan mencupang dadaku, ini kesan yang gemilang untukku, "Ohh…aahh..akkh..sshh" desahku, cuman seputar beberapa saat, pria yang menyodomiku langsung melepas penisnya serta bercakap "Oi gan, gentian donk, saya pengen memeknya pun", mereka lalu tukar status, pria yang menyodomiku barusan saat ini lagi memecut vaginaku, "uhh..memeknya rapet sekali" desahnya, anusku kembali disodomi, selang beberapa waktu, pria yang melecut vaginaku berbicara "Ohh..ohh..saya muncrat.." dituruti dengan beberapa semprotan sperma di vaginaku, dia terduduk kurang kuat di bawahku tanpa membebaskan penisnya dari vaginaku, lalu pria yang menyodomiku mulai memacuku dengan sedikit keras, tidak penting waktu yang lama dia berbicara "Okhh..ohh..rapet sekali nih anus..muncrat nih neng" dituruti dengan muncratan sperma yang cukup deras di lubang anusku


saya yang belum mendapat orgasme ke-2 ku terasa sedikit sedih, lalu mereka berdua melepas penis mereka serta biarkan saya terduduk mengangkang di bangku penumpang itu, kurasakan sperma dari anusku keluar serta membasahi rok kremku, serta sperma di vaginaku meluluh membasahi pahaku dan jok bangku penumpang ini, sayup-sayup kumelihat semasing mereka memotret serta memvideo badanku, sekalian bercakap "Kami nggak akan tiduri kamu kembali, tetapi persiapan lah kamu dapat bisa banyak order, hahah" sembari mereka turun dari bis, sekitaran 10 menit saya lelap, saya rasakan kalau seakan ada jemari kasar yang mengocak-ngocok vaginaku, kubuka mataku serta rupanya itu mas kenek bis ini, dan disebelahnya ada pak supir yang lagi mengocak penisnya, "Pak, tolong pulangkan saya pak, saya lemas" ucapku


"Bisa saja neng, tetapi puasin kami dahulu" tutur mas kenek yang asyik mengocak vaginaku serta hal demikian membuat hasratku naik kembali, "Pak, mekinya dah becek nih, kita kerjakan saja dech cepat, terburu tengah malem" ujar mas kenek, dia baring di lantai bis beralas kardus lalu dia mengarahkanku untuk merayap di lantai bis dan duduki penisnya yang dari sejak udah tegang, sementara kurasakan pak supir sedang perlahan-lahan masukkan penisnya ke anusku, mas kenek mulai memompa penisnya di vaginaku begitu halnya pak supir, saat penis mas kenek keluar karena itu penis pak supir masuk demikian selanjutnya sampai pada akhirnya saya tidak kuat sedang ingin melepas orgasmeku yang ke-2 , "Ohh…puasin saya pak…sshh" desahku


"Siap neng, benar-benar lonte nih akhwat ya pak" ujar si kenek, dia lalu melecut keras penisnya yang membuat saya merem terbuka, "Uhh..saya sampai mas," desahku disertai dengan semburan cairan cintaku yang begitu banyak melicinkan gerakan penis si mas kenek, saya yang lemas langsung menerpa badan si kenek, memandang itu dia langsung meraba dadaku serta menarik-hisap dadaku yang tidak bekerja, "Ukkhh..akkhh…saya keluar" teriak pak supir, berasa semburan sperma deras di anusku, lalu kuberkata "Nggak mau jajal vagina saya pak..sshh", "Pak supir sukanya anus neng, tidak main ia sama meki" tutur mas kenek masih yang asyik memacuku, dia lalu memutar badan kami, maka dari itu saya ada di dalam bawah serta dia ada diatasku kembali memacuku, "Mas hingga sampai nih neng..uhh" desahnya. Dia mengambil penisnya dan dia targetkan di depan mukaku, dia mengocak penisnya, dan berasa 4 semburan spermanya di parasku, spermanya membasahi parasku serta cadar panjangku, "Thanks yah neng, telah puasin kami" katanya sambil mereka kenakan kembali busananya, diperjalanan mereka mengantarkanku pulang, saya cari cd dan braku,tetapi gak kutemukan, kusaksikan hijabku udah disanggupi sperma kering, rokku begitu pula, saya serius nista akan tetapi saya nikmati permainan ini.


TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama